“Ini adalah pertemuan tingkat dunia yang merupakan kelanjutan dari perubahan iklim di Bali dan Kopenhagen beberapa waktu lalu,” kata Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Jumat 29 Januari 2010.
Sebanyak 5.000 delegasi dari 150 negara di dunia direncanakan akan hadir dalam pertemuan yang berlangsung di Bali Internasional Convention Center, Hotel Westin, Nusa Dua, kabupaten Badung.
Bali juga akan disibukkan sebagai tuan rumah konferensi real estate se-dunia pada bulan Mei, namun sebelumnya ada pertemuan Young Scientists se-Asia Pasifik dilangsungkan bulan April di tahun ini juga.
“Bisnis konferensi dalam hal ini MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) di Bali berkembang sangat pesat. Bahkan konferensi yang belum pernah digelar di kawasan Asia akan dilangsungkan di Bali,” kata dia.
Saat ini Bali memang tengah menggalakkan program penghijauan atau Bali Green yang ambisinya ke depan akan menjadi Bali sebagai Pulau Organik. “Presiden sudah menyampaikan bahwa isu lingkungan hidup menjadi isu yang paling seksi untuk dibicarakan ke depan,” kata mantan Kapolda Bali ini.
Indeks pembangunan manusia, kata Pastika, tak lagi hanya ada tiga hal melainkan sudah menjadi empat yaitu dari yang sebelumnya tingkat daya beli masyarakat, kesehatan, dan pendidikan, kini sudah ditambah kondisi lingkungan hidup.
Apalagi di tahun 2013 ke depan, Bali akan menjadi tuan rumah KTT APEC dan untuk itu, Presiden sudah mengingatkan agar Bali berbenah diri, terutama bagaimana untuk mengatasi kemacetan.
“Sekaranglah saatnya kita melakukan pembenahan untuk memperlihatkan pembangunan Indonesia melalui Bali. Ini kesempatan saya untuk minta apa saja yang diperlukan ke pusat karena Pak Presiden sendiri sudah mempersilakan yang dibutuhkan Bali akan diberikan,” ujar Pastika sembari tertawa.
sumber artikel :http://bisnis.vivanews.com/news/read/125496-bali_jadi_idola_tempat_konferensi_dunia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar